Total Tayangan Halaman

Senin, 02 September 2013

PENTINGNYA PBAC BAGI PARA CALON TEKNOLOG PENDIDIKAN

PENTINGNYA PBAC BAGI PARA CALON TEKNOLOG PENDIDIKAN 


OLEH:
ANGGITA AMBAR ASTARI       1215115142
CITRA CHANDASKARI              1215116025
NUR USWATUH HASANAH      1215115139
YUNI FARIDA HAPSARI           1215115154

MATA KULIAH
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR CETAK
TEKNOLOGI PENDIDIKAN – UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
LATAR BELAKANG
            Pengembangan Bahan Ajar Cetak(PBAC) merupakan salah satu mata kuliah yang ada di Teknologi Pendidikan Universitas Negeri Jakarta, mata kuliah ini diwajibkan bagi seluruh mahasiswa semester 5 yang mengambil keminatan media, namun bukan hal yang tidak mungkin bagi mahasiswa dibagian 2 keminatan yang lain (tekkin dan pembelajaran) untuk bisa mengikuti mata kuliah ini. Diawal perkuliahan, dosen pengampu kami (Prof. Sitepu) meminta kami berdiskusi dalam kelompok. Tentang mengapa PBAC masih harus dipelajari dan apa harapan kami setelah mengikuti mata kuliah ini.
            Tidak dapat dipungkiri, bahan ajar cetak memiliki kontribusi yang sangat besar bagi pendidikan di Indonesia, baik formal maupun non formal, baik jaman dahulu maupun jaman sekarang dimana media elektronik tidak mau kalah untuk membagi informasi kepada setiap orang. Hampir sebagian besar proses pembelajaran memakai bahan ajar cetak sebagai sumber utama, karena bahan ajar cetak merupakan media yang paling mudah diperoleh, disisi lain bahan ajar cetak merupakan media belajar yang dapat dipertaanggung jawabkan kebenarannya karena diperoleh dari sejumlah fakta.

WHY?
            Why. Mengapa yang kami maksud disini adalah mengapa kami sebagai calon teknolog pendidikan harus mempelajari PBAC?  Kami masing-masing anggota memiliki gagasan masing-masing dan kami gabungkan gagasan-gagasan kami tersebut.
Yang pertama, karena kita sebagai  teknolog pendidikan memiliki salah satu misi yaitu memfasilitasi pembelajaran. Untuk mewujudkan misi tersebut salah satunya dengan cara mengembangkan bahan belajar bagi pemelajar dalam konteks ini adalah bahan ajar cetak yang masih sangat dibutuhkan keberadaannya sebagai media dan sumber belajar yang ekonomis, fleksibel, serta tahan lama penggunaannya (dapat disimpan dan dipakai kembali dalam waktu yang lama).  Meskipun di zaman yang sudah penuh dengan teknologi canggih, tetapi tidak semua daerah di Indonesia dapat mengakses bahan ajar yang tersedia secara elektonik. Oleh karena itu keberadaan buku masih sangat diperlukan di daerah pedalaman yang belum menggunakan teknologi dalam pembelajaran. Disisi lain bahan ajar cetak merupakan satu-satunya media pembelajaran yang dapat dipertanggung jawabkan isinya karena bahan ajar cetak tersusun dari gagasan si penulis dan sumber lain yang akurat
Bagi Teknolog Pendidikan, sebuah teknologi bukan hanya diukur dari kecanggihan alat/media saja (hardware), tapi teknologi juga mencakup cara-cara yang berbeda dalam memfasilitasi pembelajaran, dimana cara tersebut terus dikaji dan dikembangkan guna mengoptimalkan tercapainya tujuan dari pembelajaran.
WISH
Wish. Suatu barang tidak mungkin dibeli jika tidak ada tujuan yang ingin didapatkan dari barang tersebut dan diharapkan mampu memberikan manfaat dari si pembeli. Begitu juga dengan mata kuliah kami yang mengambil mata kuliah PBAC kami memiliki harapan terhadap diri kami sendiri dan tentunya teman-teman yang lain setelah mengikuti mata kuliah PBAC. Tujuan diadakannya mata kuliah ini menurut kami yaitu untuk memberikan bekal kepada mahasiswa bagaimana caranya mengembangkan sebuah bahan ajar cetak dan menilai bahan ajar yang sudah ada sebelumnya untuk kepentingan pembelajaran. Dari tujuan tersebut, tentunya ada harapan harapan kami setelah selesai dan lulus dari perkuliahan Pengembangan Bahan Ajar Cetak.  Adapun harapan tersebut terbagi menjadi 2 yaitu harapan umum dan harapan khusus.
Harapan Umum:
Ø  Setelah mengikuti mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar Cetak, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan prinsip dan cara dalam pengembangan bahan ajar cetak yang sesuai dengan kebutuhan dan sasaran pemelajar untuk meningkatkan mutu pembelajaran.
Harapan khusus
Ø  Mampu mengetahui konsep dasar (pengertian, tujuan, bentuk)bahan ajar cetak
Ø  Mampu menunjukkan unsure-unsur bahan ajar cetak.
Ø  Mampu menganalisis kebutuhan dan karakteristik pebelajar.
Ø  Mampu menerapkan langkah-langkah dalam pembuatan dan pengembangan bahan ajar cetak.
Ø  Mampu menilai bahan ajar cetak yang sudah ada sebelumnya untuk peningkatan mutu bahan ajar dimasa mendatang.
Ø  Mahasiswa dapat menilai bahan ajar cetak yang sudah ada sebelumnya, apakah masih membutuhkan revisi atau inovasi lain dalam pengembangannya.
HOW?
            How. Ada “wish” tentu saja ada “how”, yaitu bagaimana kami mewujudkan harapan kami yang sudah tersebut diatas. Kami menyingkatnya dengan 4K 1B, yaitu:
Ø  Kemauan. Dimulai dengan kemauan untuk mencapai harapan-harapan kami diatas dengan kemauan belajar, belajar disini yang dimaksud adalah belajar memahami materi-materi yang dipelajari selama satu semester tidak hanya dengan sumber satu buku dan presentasi dari teman-teman, tetapi juga sumber lain yang ada kaitannya dengan materi perkuliahan. Kemudian kemauan akan rasa ingin tau, hal tersebut dapat diwujudkan dengan aktif di kelas untuk bertanya jika ada materi yang sulit dan “angkat bicara” ketika memiliki pendapat yang berbeda dengan apa yang disampaikan teman-teman ketika presentasi.
Ø  Komitmen. Dalam mengikuti kuliah pengembangan bahan ajar cetak, tentulah sebagai mahasiswa kami mempunyai komitmen yang jelas yaitu mengikuti mata kuliah PBAC dengan sungguh-sungguh agar ilmu ini tidak hanya sekedar teori saja akan tetapi dapat diterapkan dengan baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari. Tentunya dengan kemauan dan bimbingan dosen.
Ø  Kerja sama. Manusia hidup di dunia ini dilahirkan sebagai makhluk social yang berarti saling membutuhkan satu sama lain. Dengan begitu kerja sama sesama manusia sangat dibutuhkan untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya. Belajar di kelas pun demikian. Mahasiswa yang satu dengan lainnya harus saling kerja sama mebantu apabila mengalami kesulitan dalam belajar. Dengan begitu mereka dapat bertukar pikiran satu sama lain agar pengetahuan yang mereka miliki semakin banyak dan luas.
Ø  Kerja keras. Apabila sudah ada kemauan dalam diri, komitmen serta kerja sama maka belumlah sempurna apabila tidak diiringi dengan kerja keras yang maksimal sehingga hasil yang diperoleh pun akan lebih maksimal.
Ø  Berdoa pada Tuhan YME. Kesuksesan yang diiringi dengan doa akan lebih bermakna karena berdoa dapat mengingatkan diri kita agar tidak sombong apabila sukses karena di mata Tuhan YME derajat manusia sama.
PENUTUP

                   Setelah kami mendiskusikan dan menuliskan yang kami ketahui apa itu pengembangan bahan ajar cetak serta harapan apa saja ingin dicapai walaupun tulisan kami belum seilmiah yang ada pada buku dan jurnal namun kami akan terus belajar untuk dapat menulis secara professional. Namun kami dapat menyimpulkan bahwa mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar Cetak, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan prinsip dan cara guna pengembangan bahan ajar cetak yang sesuai dengan kebutuhan dan sasaran pemelajar untuk meningkatkan mutu pembelajaran.
            Kemudian bagaimana kami mewujudkan harapan kami yang sudah tersebut diatas. Kami menyingkatnya dengan 4K 1B yaitu kemauan, komitmen, kerjasama, kerja keras dan berdoa pada Tuhan TME. Semoga apa yang kami iniginkan setelah mengikuti kuliah PBAC tidak hanya angan-angan belaka yakni dapat terelisasikan dengan baik agar kami dapat menjadi teknolog yang tidak menyia-nyiakan ilmu yang sudah didapat dan bekerja keras dalam memajukan pendidikan melalui tulisan yang kemudian disusun menjadi sebuah buku demi kemajuan bangsa dan Negara Indonesia.