Info-Info Ringan Seputar Korea
Untuk pembaca baik yang K-popers maupun yang hanya ingin tau atau berniat mengunjungi negeri ginseng ini, berikut akan saya share sedikit info tentang Korea. Dan, yang spesialnya untuk K-Popers. Biasanya salah satu negara impian para warga K-Pop-ers tentu saja, pastinya KOREA. Semua K-Pop-ers pasti pengen kesana *walaupun pasti juga udah ada yang kesampaian jalan-jalan ke Korea*. Nah, bagi yang belum pernah & mau ke Korea *author banget* ada baiknya kita tahu info-info seputar Korea dari berbagai pengalaman orang-orang yang udah kesana + sumber-sumber yang Author dapat berikut ini :
- Kalau kita makan di fastfood biasanya pilih makanan, pesan, bayar, makan terus langsung pulang. Tapi, kalau di Korea beda, habis makan kita sendiri yang harus membereskan piring kotor bekas makan kita. Disana, disedia-in kok tempat taruh piring kotor dan gelas kosong tersebut.
- Kalau jalan-jalan ke mall di Indonesia biasanya kita naik escalator khan? Tapi berdiri di escalatornya, mau sebelah kanan-kiri ga ada masalah khan ya?? Tapi kalau di Korea itu beda, ada peraturan tertentunya atau kalau ga, bisa dibilang kebiasaan kali ya. Saat naik escalator, berdirinya harus di sebelah kanan, karena di sebelah kirinya adalah khusus jalur bagi yang buru-buru (jalan cepat). Kalau peraturan ini tidak dipatuhi, maka jangan salahkan siapa-siapa kalau kalian diserobot/ditabrak orang-orang..hehe.. Hal ini berlaku di Korea karena orang-orang Korea juga termasuk penganut paham “time is money”.
- Prakiraan cuaca di korea akurat banget. Kalau lihat prakiraan cuaca di tv, dan bilang pagi hari hujan yaa berarti emang akan hujan. Sampai prakiraan suhu dan angin sama tepatnya. Jadi, kalau di Korea wajib hukumnya bagi setiap orang “harus” punya payung minimal satu. Tidak ada kata malu bagi para cowok-cowok untuk bawa payung. Kalo prakiraan cuaca bilang mau hujan, pasti orang-orang satu kota bakalan bawa payung semua.. hoho
- Dinegara kita, kalau berkendaraan biasanya kita takut sama aparat yang namanya, Polisi, ya khan.. ayo pada ngaku.hehehe.. Tapi, beda kalau di Korea. Disana, orang-orang itu takutnya sama cctv karena semua kegiatan lalulintas mereka di pantau lewat cctv & di tilangpun lewat cctv. Termasuk jika kita parkir sembarangan. Emang pada saat itu ga langsung keliatan efeknya, tapi kira-kira 2 hari setelah tindakan ilegal kita itu (parkir sembarang), akan ada kiriman surat tilang yang mampir ke kita lengkap dengan foto tempat kejadian tersebut. *keren ya…
- Di Korea, kalau kalian pengen hemat jalan-jalannya, berarti wajib hukumnya punya kartu sakti bernama “T Money”. Kartu ini merupakan kartu magnetik yang multifungsi, diantaranya bisa untuk bayar biaya naik bus, subway, taxi, sampai belanja pun bisa. Kalau isi “T Money” habis maka kita bisa melakukan isi ulang di setiap supermaket bertanda “T money”. Kalau pake “T Money”, naik bus & subway bisa lebih murah 100 won dan bonusnya bisa 5 kali naik bus gratis. Hemat khan???
- Kalau jalan-jalan ke Korea, jangan lupa mampir ke sauna. Biaya masuk sauna disana murah dan asiknya disauna kita bisa nginap karena sediakan tempat tidur (tips, kalau jalan-jalan sampai larut malam mending nginapnya di sauna aja, lebih hemat.
- Di Korea Subway beroperasi hanya sampe jam 12 malam. Diatas jam 12 adanya Taxi. Taxi di Korea ada 2 jenis, ada yang taxi biasa dan ada yang taxi model/taxi mahal. Kalau mau hemat naik yang biasa aja, tapi kalau mau yang fasilitasnya Oke punya, ya mesti ngerela-in duit yang lumayan..hehe
- Di Korea, dalam hal buang sampah , sampahnya harus di sortir, jadi ga boleh buang sampah sembarangan *yaiyalahh. Sampah basah, kaleng, plastik, kertas, botol semuanya dipisah karena ditempat sampah sentral udah disediakan kantung-kantung sampah sesuai jenisnya.
- - Hal unik di Korea, kalau orang- orang mau pindah rumah atau merenovasi rumahnya, biasanya mereka membuang perabotan-perabotan rumah tangga mereka yang udah ga dipakai lagi. *hal uniknya di mana?? Tenang.. Hal uniknya adalah pertama, jika dalam 1 bulan barang yang dibuang itu masih layak pakai dan ga ada yang ngambil, maka sipemilik/pembuang barang tersebut akan dikenakan denda oleh pemerintah. weww – Hal unik kedua, barang yang udah dibuang tersebut boleh kita ambil (kalau mau) dengan gratis tanpa bayar kepemiliknya. Jadi bagi yang berencana tinggal lama di Korea, hal ini bisa menjadi penghematan kan ga perluh beli-beli perabotan lagi
- Ini bagi para shopaholic, menurut kepercayaan para penjual di Korea, pelanggan pertama merupakan penentu berlanjutnya nasib dagangan mereka pada hari tersebut. Jadi misalnya ada toko yang baru buka (dipagi hari) terus kalian datang ke toko tersebut tawar-menawar tapi ga jadi beli barangnya, maka pemilik tokonya bakalan menganggap hal itu sebagai nasib buruk kelangsungan dagangan mereka atau dengan kata lain mengganggu mood pedagang tersebut. Tips untuk mengatasi hal ini adalah, jangan belanja atau tawar menawar dalam kategori kebangetan di pagi hari, mending agak siangan, sore atau malam saja.
- Kalau kalian beli barang-barang imitasi, berhati-hatilah, barang tersebut ga bisa dibawa keluar dari Korea karena pasti akan disita oleh pihak bea cukai. Begitupun dengan barang-barang antik, tidak boleh diekspor tanpa seijin kantor bagian seni & barang antik Korea. *ini mah sama di semua negara kali ya..
- Kalau udah di Korea nie, kalian pertama kalinya ketemu orang “penting” atau orang yang dihormati, maka wajib memberikan salam dengan baik sambil menunduk 45 derajat.
- Ini untuk kalau kita udah di Korea, kalau belanja di mini atau supermarket, jangan harap dikasih kantong plastik kalau kita nggak minta. Atau terkadang ditanya duluan sama kasirnya, “Mau pakai plastik nggak?” Kalau kita bilang mau, ntar baru dikasih dan ditambahin harga plastiknya ke daftar belanjaan kita, biasanya sih nambah 30 won, sekitar 300 rupiah per plastiknya. *waaa, pantessan, pengalaman Author pernah blanja di retailer asal korea (Lo*te mart) di Bandung dan author ngomel2 krn ga dikasih plastik blanja kya disupermarket indo. haha.. skrg udah tau, jadi malu sendiri *curcol. Jadi, intinya kalau mau belanja, mesti kudu bawa plastik belanja sendiri.
- Bagi yang ngerokok, kalau kalian mau beli rokok di Korea pakai mesin otomatis rokok, selain masukin duit buat beli rokok itu, kalian juga mesti masukin KTP atau tanda pengenal ke mesinnya agar nantinya discan apakah kalian sudah cukup umur untuk merokok atau belum (19 tahun).
Pulau Jeju adalah salah satu wisata yang paling populer di Korea
Nah , itulah beberapa info secuil tentang negeri ginseng yang bikin kita pengen banget kesana. Et, tapi bukan berarti mengenal budaya mereka kita melupakan budaya asli sendiri.... Justru hal itu harus kita jadikan motivasi buat lebih mencintai budaya sendiri. "wong orang bule aja kepingin banget belajar bahasa Jawa, masa kita yang asli Indo malah meninggalkan budaya sendiri yang sangat Luhur. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar